Cara Menanam Bunga Violces (African Violets) dengan Mudah

Cara Menanam Bunga Violces

Tanaman violces atau yang juga banyak disebut dengan nama African Violets merupakan tanaman yang sering menghias meja. Tampilan daun dan warna ungu bunganya yang cantik tak jarang menjadi pilihan pecinta tanaman untuk dibudidayakan. 

Meski banyak yang berminat, cara menanam dan perawatan bunga Violces tidak bisa sembarangan, lho.

Bagi kamu yang berminat menanam bunga violces ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

1. Penentuan Lokasi dan Intensitas Cahaya 

Lokasi dan intensitas cahaya menjadi hal utama dalam perawatan bunga ungu yang satu ini. Bunga violet afrika ini  membutuhkan banyak cahaya agar bisa mengembang. Karena itu pastikan bunga terletak di lokasi yang memiliki cahaya yang cukup dan seimbang. 

Agar berkembang dengan bentuk cantik, kamu juga bisa memutar posisi tiga perempat setiap harinya. Kamu juga bisa meletakkan bunga tersebut di bawah lampu LED. Tidak perlu lampu khusus, lampu LED biasa pun bisa digunakan. 

Pastikan saja terdapat jarak sekitar 7-10 inci antara bunga dan lampu. Letakkan selama 16 jam setiap hari dan 8 jam dalam kondisi gelap, untuk menggantikan lokasi dan kebutuhan cahaya matahari yang tidak terpenuhi. 

2. Pot dan Media Tanam 

Untuk pot dan media tanamnya, bunga violces ungu bisa tumbuh dengan baik di pot kecil dengan ukuran 2 1/4 inch. Namun, jika telah mencapai usia enam bulan maka harus dipindah ke pot lebih besar sekitar 4 inci. 

Sedangkan, untuk media tanamnya, kamu bisa menggunakan tanah kaya humus dan gambus. Menggunakan media tanam umum pun cocok untuk bunga yang satu ini.  

3. Jaga Temperatur dan Kelembaban Udara 

Selain itu, kamu juga harus memperhitungkan kelembaban udara sekitar bunga ini. Violces ini membutuhkan kelembaban sedang (50%) dengan temperatur sekitar 55-65 derajat. 

Tanpa kondisi ini, bunga akan sangat susah untuk mekar. Jika kamu tertarik untuk memberi kondisi ini, bisa dicoba dengan menggunakan pot tanah. 

Pot tanah dapat menangkap kelembaban dan menyerap kandungan air dengan baik. Proses evaporasi bunga violces pun berjalan lebih teratur, terutama untuk jenis pot duduk. Cawan kecil atau baki yang ada di kaki pot bisa diisi dengan kerikil, yang mana berperan untuk menghasilkan udara dan menyimpan kadar air setelah proses penyiraman. 

Baca juga: Inilah 3 Alasan dan Manfaat Menanam Bunga di Rumah

4. Lakukan Pemupukan dan Penyiraman Rutin

Dalam hal penyiraman dan pemupukan, sebenarnya cukup mudah namun butuh cara yang tepat. Kamu bisa lakukan siram dari atas seperti pada umumnya atau dari bawah. 

Untuk cara penyiraman dari bawah, bisa dilakukan dengan meletakkan pot di atas wadah setinggi 1 inci berisi air selama 30 menit. Sedangkan, pupuk yang dibutuhkan adalah kompos dan NPK seminggu sekali saja.  

5. Perawatan Mingguan 

Ada satu hal yang unik dan wajib dilakukan agar Violces tetap cantik. Perawatan ini adalah memandikan bunga setiap seminggu sekali. Cara ini dilakukan guna membersihkan tanaman dari serangan hama dan debu. Terutama jika kamu menggunakan bunga ungu ini sebagai bagian dari dekorasi. 

Untuk caranya sendiri, kamu hanya perlu memandikan bunga violces dengan air hangat. Usap atau gunakan sikat lembut dengan air hangat atau air temperatur ruang pada setiap daun dan helai bunga. 

Setelah itu, letakkan bunga di area yang terkena matahari agar cepat kering dan normal kembali. Tanaman dengan banyak varietas dan warna bunga cantik ini memang layak menjadi penghias meja. 

Namun, akan sangat disayangkan jika bunga yang kamu sayang justru tidak bisa berkembang dalam waktu lama. Apalagi jika menjadi bunga hias di dalam ruangan. Karena itu pastikan untuk mencoba tips yang telah diberikan agar hasil budidaya memuaskan. 

Baca juga: Cara Menanam dan Merawat Bunga Celosia Agar Cepat Berbunga