Gladiol termasuk tanaman semusim berbentuk herba yang biasanya dijadikan sebagai tanaman hias. Tanaman ini memiliki berbagai macam warna yang indah dan unik,
Warna warni bunga tersebut yang menjadi daya tarik bagi orang yang mencintai tanaman ini. Gladiol termasuk tanaman berbentuk herba yang masuk ke jenis family Iridaceae. Bunga yang menyerupai pedang kecil ini memiliki nama latin Gladius.
Gladius merupakan bunga yang berasal dari Afrika Selatan dan masuk ke daratan Eropa sekitar tahun 1720. Setelah masuk ke Eropa, bunga ini mulai berkembang di Belanda, kemudian semakin menyebar di Negara Asia pada tahun 2000.
Di Indonesia, masyarakat lebih mengenalnya dengan nama Bunga Bakung. Menurut data hingga saat ini setidaknya ada 20 varietas Gladiol yang berasal dari Belanda.
Ciri-ciri Bunga Gladiol
Gladius termasuk ke dalam subkelas Monocotyledonae yang memiliki akar serabut. Ciri lain dari Gladius adalah dapat tumbuh membentuk akar kontraktif saat terjadi pembentukan subang baru.
Subang sendiri merupakan tempat menyimpan persediaan makanan yang dapat berfungsi sebagai alat reproduksi pada tanaman Gladiol. Untuk menghasilkan bunga berukuran standar, subang baru membutuhkan waktu dua hingga empat tahun.
Ketebalan daging yang terdapat di akar berdiameter dekitar 0,7 cm dan berwarna putih. Daging akar ini memiliki fungsi untuk tatakan atau penyangga subang baru pada lapisan tanah agar berada pada tempat yang tepat.
Selain itu keunikan dari tanaman ini adalah struktur bunga yang bervariasi. Gladius memiliki banyak warna yaitu ungu, pink, orange, putih, merah, kuning. Dan masih banyak yang lainnya.
Pada akar kontraktif terdapat beberapa rambut halus yang bertugas untuk menyerap air. Subang Induk akan terus digantikan oleh subang harus yang selalu berkembang.
Daun dari bunga ini berukuran 50-80 cm dengan lebar 1-4 berbentuk panjang dan meruncing. pada setiap batang biasanya terdiri 1-12 helai daun yang tersusun pada bagian dasar. Gladius biasanya baru dapat berbunga setelah memiliki daun minimal 8 helai.
Baca juga: Mengenal Berbagai Macam Warna Bunga Lily
Manfaat Bunga Gladiol
Mengenal kecantikan Bunga Gladiol sebagai bunga potong yang memiliki nilai estetika dan juga nilai ekonomi. Bunga ini dapat bertahan 5 sampai 10 hari, sehingga masyarakat sering menggunakan bunga ini sebagai dekorasi.
Semenjak menyebar ke masyarakat, bunga ini sering kali dimanfaatkan sebagai peralatan dalam acara tradisional. Mulai acara ritual tradisional, keperluan keagamaan, hingga upacara kenegaraan.
Sebagai bunga potong yang indah, sehingga membuat orang banyak mencari bunga ini untuk menghiasi taman atau halaman rumah.
Makna Bunga Gladiol
Selain penampilan Bunga Gladiol yang indah terdapat beberapa makna yang terkandung dalam bunga ini.
Mungkin belum banyak yang mengetahui bahwa Gladius disebut juga bunga Agustus. Sehingga sering menjadi simbol bagi orang yang lahir bulan Agustus.
Hal tersebut karena Gladiol biasanya mulai tumbuh sekitar bulan Agustus. Sedangkan makna dari bunga ini adalah ketulusan, kemurahan hati, kenangan, serta pendirian teguh.
Jenis-jenis Bunga Gladiol
Ada beragam jenis dari Bunga Gladiol yang terdapat di seluruh dunia, mulai dari Gladiolus Hybridus, Murielae, Italicus, Illyricus, Tristis, Scarlet dan masih banyak lagi. Namun diantara semua jenis ada beberapa jenis yang populer antara lain :
- Gladiolus Ramosus, bunga jenis ini memiliki ciri tangkai yang panjang sekitar 100-300 cm
- Gladiolus Gandavensis, termasuk tanaman yang memiliki ukuran besar dan panjang sekitar 90-150 , bunga dari jenis ini tersusun tumpang tindih.
- Gladiolus Primulinus, bunga jenis ini berkebalikan dengan jenis Gandavensis. Karena jenis Primunilus berukuran kecil dengan panjang tangkai sekitar 90 cm serta kuat.
- Gladiolus Nanus, Bunga Gladiol jenis nanus memiliki panjang tangkai 35 cm yang melengkung.
Baca juga: 4 Jenis Bunga Sebagai Simbol Duka Cita
Klasifikasi Bunga Gladiol
Mengenal kecantikan Bunga Gladiol yang memiliki klasifikasi sebagai spesies Gladiolus Hybridus. Tanaman bergenus Gladiolus ini termasuk ke dalam divisi Tracheophyta dengan subdivisi Pteropsida.
Sedang klas dari Gladiol adalah Angiospermae, bunga ini memiliki subkelas Monocotyledonae. Tanaman pedang kecil ini masih termasuk ke dalam famili Iridaceae